Program Studi Doktor Sosiologi Agama

Program Doktor Sosiologi Agama (DSA) Universitas Kristen Satya Wacana dimulai sejak 3 September 1991 sebagai Program Doktor Agama dan Masyarakat dan mendapatkan ijin operasional dari Departemen Pendidikan Nasional melalui Dirjen Dikti tahun 2003 dan diperbarui pada tahun 2008. Di samping itu, DSA juga adalah salah satu Center of Theological Education (CTE) ATESEA Theological Union (ATU) dari Association of Theological Education in South East Asia (ATESEA) dan diakui secara Internasional.  

Visi

Menjadi pusat pengembangan pendidikan aras tertinggi berkualitas unggul pada bidang Sosiologi Agama dengan pendekatan interdisiplin bagi terwujudnya masyarakat nasionalis dan ekumenis-pluralis.

Misi

  1. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran unggul pada aras akademik tertinggi dalam dalam bidang Sosiologi Agama dengan pendekatan interdisipinier.
  2. Melaksanakan penelitian dalam bidang Sosiologi Agama secara interdisipliner, kontekstual dan progresif dalam semangat nasionalisme, ekumenisme, dan pluralisme.
  3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang Sosiologi Agama dengan pendekatan interdisiplin yang berorientasi pada penguatan kapasitas agama dan masyarakat di tengah perubahan sosial aras Indonesia dan Asia Tenggara.
Kurikulum

Untuk menyelesaikan program DSA, mahasiswa diwajibkan menempuh 40 sks, terdiri dari 12 sks Mata Kuliah wajib dan 28 sks Disertasi. Mahasiswa lulusan S2 dari Universitas dan Prodi lain diwajibkan mengambil program matrikulasi di MSA pada tahun pertama. Setelah dinyatakan lulus dari DSA, mahasiswa berhak menyandang gelar Doktor (Dr).